Basatu Nagori Maju

Suhu panas politik Kota Pekanbaru jelang PSU berimbas ke dunia maya. Tak terima difitnah lewat facebook, calon walikota Firdaus melapor ke polisi.

Riauterkini-PEKANBARU-Calon Walikota Pekanbaru Firdaus MT melaporkan kasus pencemaran nama baik serta kata fitnah yang diterimanya kepada pihak Kepolisian Resort Kota (Polresta) Pekanbaru. Melalui kuasa hukumya, calon yang yang lebih dikenal dengan sebutan PAS itu meminta kepada pihak kepolisian untuk dapat mengungkap pelaku yang telah melakukan fitnah.

Kedatangan kuasa hukum (pengacara) pasangan PAS ke Polresta pada Rabu (19/10) pagi sekitar pukul 09.00 wib keruangan Reserse dan Kriminal Polresta Pekanbaru langsung dinanti nati sejumlah wartawan yang ingin emngetahui permasalahan yang dialami PAS. Laporan yang diajukan kuasa hukum PAS, Armilis SH keruangan penegakan hukum Gak Kum Pilkada Pekanbaru itu, berlangsung tertutup.

Usai memberikan keterangan laporan, Arwilis mengatakan, kalau kedatangan dirinya yang mewakili Firdaus MT berkaitan atas fitnah dan pencemaran nama baik yang sampaikan melalui Facebook (FB) kliennya. "Kata kata fitnah di dunia maya FB kliennya itu sangat jelas menjatuhkan martabat dan harga diri kliennya," ujar Armilis.

Kendati Armilis tidak mau menyebutkan kata kata yang tertera pada FB Firdaus tersebut, karena kata katanya sangat tidak manusiawi. Namun dirinya berharap pihak kepolisian dapat mengungkap siapa pelaku atau dalang yang menyebarkan fitnah itu.

"Kalau kata kata tidak usahlah kita sebutkan, karena kata kata itu sangat tidak manusiawi. dan biarlah pihak polisi nantinya mengungkap siapa pelakunya. Dan pada laporan tadi kita dari pihak PAS telah menyerahkan semua bukti bukti lengkap yang diterima kliennya kepada polisi," tuturnya